Plastisitas otak

Penelitian mengenai perubahan ukuran area tertentu di otak (terutama mengenai kontrol motorik dan sensorik) telah diteliti dr. Duggal dkk. Pada kasus pasien yang mengalami cidera kompresi leher dilakukan pengamatan fungsi otak menggunakan MRI fungsional. Pada pasien tersebut ternyata pusat kontrol motorik di otak membesar dan pusat sensorik di otak menjadi lebih kecil dibanding ukuran normal. Penyebabnya diduga adalah otak membutuhkan proses untuk mengimbangi penurunan konduksi motorik saraf di spinal cord. Pusat kontrol sensorik yang mengecil menunjukkan bahwa proses gerak lebih dibutuhkan,sehingga aktivasi sensorik juga lebih sedikit.
Yang menarik, ketika pasien dilakukan operasi untuk mengurangi kompresi, pusat kontrol motorik otak yang lebih besar tersebut akan semakin membesar. Hal ini merupakan suatu misteri. Diduga penyebabnya adalah proses re-learning dalam menggunakan otot yang telah melemah sebelumnya. Pusat sensorik otak di satu sisi malah mengalami perubahan ukuran menjadi seperti ukuran normal.
Jadi, plastisitas merupakan suatu jalan yang dilakukan sistem saraf untuk memperbaiki fungsinya, jika dilakukan latihan-latihan atau jika mengalami suatu injuri. Latihan, seperti ketrampilan menggosok gigi. Pada awalnya akan terasa kaku, bergerak naik-turun saja, namun setelah beberapa minggu akan terasa lebih natural gerakannya.
neurology2010

Komentar

Postingan Populer